Buku ini memperkenalkan model atau konsep waduk mikro berbasis multiusaha kehutanan yang mengintegrasikan energi terbarukan, ekowisata, dan budidaya ikan berkelanjutan di wilayah Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH). Dengan memanfaatkan pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTMH), panel surya, dan turbin angin, model ini bertujuan untuk menyediakan energi hijau yang dapat mendukung pengelolaan hutan berkelanjutan dan pemberdayaan ekonomi lokal. Selain itu, waduk mikro juga berfungsi sebagai penyedia air di musim kemarau, pengendali banjir di musim penghujan, serta mendukung pemberdayaan masyarakat di daerah terpencil yang belum terjangkau oleh PLN. Buku ini menyajikan konsep yang dapat memperkuat ketahanan energi lokal, mengurangi ketergantungan pada energi fosil, dan membuka peluang lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar hutan.

Melalui pendekatan inovatif dan pemanfaatan teknologi smart, waduk mikro diharapkan dapat menjadi tulang punggung ekonomi hijau di wilayah KPH, yang juga berkontribusi terhadap target NDC Indonesia 2030. Model ini mendukung pengurangan emisi gas rumah kaca, mempercepat transisi energi menuju sumber terbarukan, dan meningkatkan keberlanjutan hutan di Indonesia. Buku ini juga menawarkan rekomendasi kebijakan yang bertujuan untuk mempercepat penerapan waduk mikro di seluruh Indonesia. Dengan konsep yang holistik, buku ini memberikan gambaran tentang bagaimana waduk mikro dapat mengoptimalkan sumber daya alam sekaligus meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat lokal melalui inovasi teknologi yang ramah lingkungan.