”Mona memang impian aku masa kecil. Tapi … seiring jalannya waktu, semua berubah sejak aku mengira wajah Luna itu Mona. Aku semakin sayang saat itu. Apa aku salah, Ma? Aku yang mengira Luna itu Mona. Aku bingung awalnya, kecewa. Tapi kenyataannya aku bertunangan dengan Luna bukan Mona. Apa bisa aku bersikap biasa aja, ga perduli dengan Luna?!” ucapan Bima membuat semua terdiam.
Dapatkah Bima bertemu lagi dengan Luna?
Ulasan
Belum ada ulasan.