Buku Ilmu Kealaman Dasar Berbasis Al-Qur’an menghadirkan pandangan integratif antara ilmu pengetahuan dan wahyu Ilahi. Berangkat dari kesadaran bahwa Islam memerintahkan manusia untuk membaca dua kitab agung — Al-Qur’an (ayat qauliyah) dan alam semesta (ayat kauniyah) — buku ini mengajak pembaca menelusuri keterkaitan mendalam antara keduanya. Setiap fenomena alam, dari partikel terkecil hingga tatanan kosmos yang megah, dipandang sebagai tanda-tanda kebesaran Allah SWT yang menuntun manusia untuk berpikir, bersyukur, dan beriman.
Dalam konteks pendidikan modern, Ilmu Kealaman Dasar (IKD) sering terjebak dalam pendekatan yang kering dan terpisah dari nilai-nilai spiritual. Buku ini hadir untuk menjembatani jarak tersebut, menawarkan pendekatan baru dalam memahami sains melalui perspektif tauhid. Penulis tidak berupaya memaksakan “pencocokan” antara sains dan ayat-ayat Al-Qur’an, melainkan mengajak pembaca untuk melihat bahwa setiap hukum fisika, reaksi kimia, dan siklus biologi merupakan bentuk tasbih ciptaan terhadap Sang Pencipta. Dengan demikian, mempelajari sains bukan hanya kegiatan akademik, tetapi juga bagian dari perjalanan spiritual menuju kesadaran akan keagungan Allah SWT.
Melalui gaya bahasa yang reflektif dan ilmiah, buku ini mengajak pembaca menelusuri konsep-konsep dasar sains — mulai dari struktur atom, sel, hingga ekosistem dan galaksi — dengan disertai tadabbur terhadap ayat-ayat Al-Qur’an yang relevan. Pendekatan ini diharapkan dapat membentuk paradigma ilmuwan beriman, insan Ulul Albab yang berpikir mendalam tentang ciptaan Allah sambil menjaga amanah sebagai khalifah di muka bumi. Buku ini menjadi bacaan penting bagi mahasiswa, pendidik, dan siapa pun yang ingin menyatukan nalar ilmiah dengan kesadaran spiritual dalam memahami alam semesta.








Ulasan
Belum ada ulasan.